Jumat, 11 Desember 2009

Tragedi Becak (based on true story)

Hohoi, Q pnya pengalaman aneh yg skaligus lucu, peristiwa ini terjadi pada waktu Q kelas X1 SMA, waktu pulang skul, Q sama sahabt terbaikku (Uzi) naik angkot menuju ke rumahQ tercinta, di dalam angkot kita bercanda2 g mutu kaya biasane, di pinggir jalan depan BRI, kita b2 melihat adik kecil imut yang lucu bersama ayahnya, tanpa kehilangan konsentrasi ke anak imut itu, Q pun mengatakan “KIRI PAK…”, dengan perlahan namun pasti sang supir angkot itu pun menghentikan angkotnya dan membiarkan aku turun dengan kantong kosong (alias mbayar disik), Q n Uzi pun turun dari angkot dengan ceria n menanti jalanan agar siap untuk kami sebrangi, tak lama kemudian kami menoleh kearah kanan ,kami melihat seorang lelaki dengan sepeda onthelnya, berwajah sumringah menikmati angin yang berhembus mengibarkan kemejanya, (iklan sampo ya’e), sang lelaki seakan menikmati dunianya sendiri tanpa peduli apa yg ada di sekelilingnya, lalu kami melihat ada sebuah becak di depan lelaki itu melewati kami n berbelok ke jalan disamping kami, ternyata eh ternyata, tukang becak itu adalah kenalanQ, pasti kalian pada bingung, knapa kenalanQ tukang becak? Krn becak adalah sarana penempuh ketenangan jiwa, ,maka dari itu Q suka naek becak (ra nyambung yo, hehe), yoislah lanjut,,,
Becak itu membwa 2 penumpang, n ternyata, entah kebetulan atau tidak, penumpang becak itu adalah adik kecil imut bersama ayahnya yang kulihat dari dalam angkot bersama uzi tadi, si tukang becak pun menyapa driQ sperti biasa (maklumlah, is kenal og), Q pun membalas salam,
Kejadian tragis pun terjadi sangat cepat, sang pengendara sepeda onthel layaknya ghost rider menerjang sang becak beserta sopir dan penumpangnya tanpa ampun, ia tak sempat menekan rem untuk mengurangi kec. Alias perlambatan, akibatnya terjadilah hukum III Newton (F aksi = F reaksi) , gaya yg bekerja pun dapat menggulingkan sang becak, dan menjatuhkan si pesepeda dari sepedanya, tapi untunglah si tukang becak dengan sigap mengeluarkan jurus TBST (Tahan Becak Satu Tangan), tak dinyana jurus itu pun berhasil menahan gulingan becak menjadi setengah mengguling, semua terjadi begitu cepat, Q pun tak sempat berkedip, Q n uzi hanya termenung, menganga, tak kuasa melihat kejadian yg baru saja terjadi, si adik imut pun menangis, Q bersama Uzi pun dengan sigap menolong si bapak dan si adik imut untuk berlindung dari segala keonaran yang terjadi, disitu pun akhirnya terjadi adu satu mulut antara mulut tukang becak yang mengomel dengan mulut pengendara Ghost Rider yang hanya mencep, tak mengeluarkan setengah patah kata pun.. Q n Uzi pun berusaha melerai, tapi tak digagas, yo biasa cah cilik g dirungokke, akhirnya warga pun datang dan mendamaikan, Jadi siapa yang salah? Sampai saat ini blum ada kejelasan, tapi Q punya usul, bagaiman klo becak diberi retting, biar g terjadi kejadian kya gini lagi, Setuju?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar