Sabtu, 09 Juni 2012

a secret-love letter





Hai, ini sudah kesekian kalinya aku menulis, dan selalu tentang kamu

Aku memang seperti ini, hanya bisa diam dan mengamati, tak ada daya untuk bercerita maupun berbagi

Hei, kenapa kau murung? Apa ada yang menyakitimu? Kumohon jangan bersedih, karena ini bisa jadi hari paling kelabu untukku

Ok, kurasa aku harus menghiburmu
Apakah aku sudah bercerita tentang ini?

kalau aku suka saat senyum itu menjalar ke matamu, memaksa jantungku berdegup tak karuan dipenuhi sensasi kembang api yang meletup-letup dalam perutku

kalau aku suka saat kau tersipu malu, memaksaku pura-pura tak peduli, padahal diam-diam mengintip semburat merah jambu di pipimu

kalau aku suka saat kau ngambek, melipat tanganmu di depan dada sambil mengomel panjang pendek tentang apapun, dan kurasa itu sangat lucu

hei, aku tak mengerti sejak kapan aku jadi seperti ini, tapi semua tentangmu tak pernah jadi sederhana bagiku

Apa kau bisa melihatku dan mengenaliku?
Apakah sebegitu sulitnya untuk menemukanku?

Kalau saja kau mau menengok ke belakang
karena Aku selalu disini, untukmu, dengan segebung cinta dan rindu

1 komentar: